Truk Pengangkut Telut Tabrakan Dengan Mobil Avansa, Satu Orang Tewas, Telur yang Berserakan Jadi Rebutan Warga
Kecelakaan lalu lintas terjadi antara mobil Innova warna hitam bernomor polisi M 800 EI dengan truk pengangkut telur di jalan raya Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Akibatnya, seorang penumpang Innova tewas.
Kecelakaan tersebut menurut Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Pamekasan Inspektur Tamsil Sinjaya disebabkan karena sopir truk mengantuk.
Truk bernomor polisi AG 8876 KU yang datang dari arah selatan itu kemudian ke arah kanan jalan. Sementara itu, pengendara mobil Innova dari arah utara berusaha menghindar dengan banting setir ke arah kanan. Namun, pengemudi truk justru balik banting setir ke kiri.
"Terjadilah tabrakan karena sopir truk banting setir lagi ke arah kiri sehingga Innova hancur di bagian depan. Mobil truknya oleng dan guling," ucap Tamsil.
Penumpang mobil Innova yang meninggal dunia atas nama Ahmad Zaky, warga Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan, karena terjepit. Sementara itu, empat penumpang lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan. Begitu pula sopir truk, ia dirawat di rumah sakit yang sama.
Sementara itu, telur yang berserakan di jalan diambil oleh warga di sekitar lokasi. Mereka saling berebut untuk mengambil telur yang masih utuh. Ada yang diangkut dengan bak plastik, dan ada yang dibungkus kantong plastik.
Sebagian warga yang lain hanya melihat aksi ambil telur tersebut. Ada pula yang melarangnya karena kasihan kepada pemilik truk yang sudah kecelakaan.
"Ayolah bapak-bapak dan ibu-ibu jangan ambil begitu saja telur ini. Ini milik orang yang kena musibah dan haram hukumnya," kata salah satu pria berambut uban.
Namun, ajakan itu tidak diindahkan. Justru, semakin banyak warga yang mengambil kesempatan untuk mengambil telur-telur tersebut.
Ada juga yang beralasan mau menyelamatkan. "Saya tidak mau mengambil, hanya mau menyelamatkannya," sebut perempuan berbaju batik.